Thomas 2010 ...

Ngebahas perjuangan Tim Uber Indonesia udah dan nggak lengkap rasanya kalo Tim Thomas kita yang udah berjuang mati-matian dibabak Final kemaren nggak kita acungi jempol yah ...

Salute sama Taufik Hidayat dan teman-teman, mereka udah melakukan yang terbaik demi mengharumkan nama Indonesia dalam ajang Thomas Cup 2010 ini. Namun sayang seribu kali sayang si Dewi fortuna nggak memihak pada kita (hiks....hiks...hiks -_-*).

Taufik kemaren jadi partai pertama yang bermain melawan Lin Dan, pemain China itu benar-benar kayak tembok. Sulit untuk diruntuhin, Taufik yang kemaren bermain dengan rally-rally panjang harus mengakui keuletan Lin Dan yang pontang-panting mengejar bola yang taufik berikan sehingga Taufik yang lebih banyak menyerang malah mati karena kesalahan sendiri. Geregetan ... jadinya geregetan apa yang harus kulakukan ? *Sherina-Mode-ON*. Alhasil Taufik harus mengakui keunggulan Lin Dan yang tampan itu memenanngkan partai pertama dengan skor 7-21 , 14-21. Sebel ngelihat Lin Dan yang dengan semangatnya menggebu-gebu mentakberdayakan Taufik dipertandingan kemaren namun ya sudahlah mungkin tenaga taufik udah termakan usia (maaf-bang :D) tapi sekali lagi salut karena Taufik udah membawa Tim Thomas Indonesia masuk ke Final, perjuangannya patut kita banggakan.

Bangga dengan keringatmu bang :)

Setelah Taufik kalah dipartai kedua pasangan Markis Kido&Hendra Setiawan yang kita harapkan dapat mencuri point pun harus merelakan keringatnya yang udah bercucuran dengan kemenangan pasangan China Cai Yun/Fu Haifeng dengan rubber game 23-25, 21-16 dan 12-21. Sayang banget padahal yah pasangan China itu pernah dikalahkan mereka. Pertandingan partai kedua ini pun bikin jantung yang nonton itu berdebar tidak normal, Gw aja yang nonton sampe geregetan dan jantung gw itu udah hampiiiirrr mau copot, perjuangan Kido&Hendra udah oke banget, pontang-panting mereka melawan serangan pasangan China tersebut namun ternyata 'ketenangan' mereka kurang yang mengakibatkan mereka kerap melakukan kesalahan sendiri. Tapi jujur permainan yang ditunjukkan dari kedua pasangan ini bikin kita yang menonton berdecak kagum, sangat luar biasa tehnik yang mereka pertontonkan .... nggak salah kalo dibilang BIG MATCH ... meski airmata yang keluar saat mereka kalah tetep air mata kebanggaan karena salut dengan perjuangan mereka :)

Bangga dengan permainan cantik kalian :)

Saat Indonesia tertinggal 2:0 dengan China, saat itulah gw udah merelakan piala Thomas terbang ke China. Sadarlah nggak mungkin kita bisa mengejar ketertinggalan kita. Udah lemeeeessss pokoknya karena harapan mengarak piala Thomas gagal maning-gagal maning.

Tunggal ketiga Simon Santoso pun main melawan Chen Jin yang diatas kertas memang diunggulkan dibanding Simon, Namuun diawal-awal pertandingan Simon yang bermain sangat santai mampu mengungguli pemain China tersebut, Simon bermain gemilang pada partai tersebut. Angka demi angka diraihnya hinggak game pertama Simon mengungguli pemain china tersebut. Namun di game kedua pertandingan semakin menegangkan, angka mereka saling mengejar dan Simon harus mengakui keunggulan Chen Jin dan menerima kekalahan dengan Rubber Game 21-19, 17-21, 7-21.

kita menghargai jatuh bangun dirimu Simon ... Keep Fighting ... bangga memilikimu :)

Meski airmata nggak tertahan untuk menetes di pipi tapi senyum bangga tetap terpancar dari kami yang mendukung Tim Thomas dan Uber Indonesia, kalian putra terbaik yang dimiliki bangsa Indonesia dan kami bangga memiliki kalian ... Tidak saat ini mungkin nanti Lagu Indonesia raya akan berkumandang dan Bendera Merah Putih ada pada tiang tertinggi untuk mendampingi kalian.

Kangen sama Hendrawan, Chandra-Sigit, Ricky-Rexy, Joko Suprianto, Ardi B Wiranata ... Who's The Next ?? :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cut Tary oh Cut Tary...

Jangan Bosen Yupz...HeHe!!

Jadi yang kedua itu gak enak!!