Wanita dengan cincin di jari manis kirinya
Entah menanti apa, pandangannya lurus kedepan dan nggak menghiraukan sekitarnya.
Wanita itu dengan cincin dijari manis kirinya, bertulang tegas, bermata sayu, berbibir tipis, berusia sekitar tiga-puluahan, keibuan, namun terlihat elegan.
Wanita itu dengan cincin dijari manis kirinya, menggenggam secangkir kopi lalu meniupkan tanpa meminumnya sambil terus menatap kedepan, entah apa yang terlihat dalam pandangannya.
Wanita itu dengan cincin dijari manis kirinya, terlihat tegar meski guratan kecewa tampak jelas dimatanya.
Entah apa yang dipikirnya hingga sore menjelang malam.
Wanita itu dengan cincin dijari manis kirinya, tak banyak yang terungkap dari sisi hidupnya.
Terbungkus rapih dan tak terjamah.
Wanita itu dengan cincin dijari manis kirinya, menyimpan seribu tanya yang tak pernah ada jawabnya.
Wanita itu dengan cincin dijari manis kirinya, entahlah … aku nggak tau siapa dia, namun aku tertarik untuk mengenalnya.
Ketegarannya, ketegasannya, kesetiaannya, dan kerapuhannya yang terpancar dari auranya ingin aku rangkum dalam sebuah tulisan yang indah. Ingin aku masuki kisah hidupnya dan kujadikan cerita dan kuberi judul “Wanita dengan cincin di jari manis kirinya”
Namun aku tak mengenalnya ? sulit untukku tau tentang kisahnya apalagi menuliskan ceritanya? yang aku tau hanya wanita itu sering duduk didepan kamarnya, dengan cincin dijari manis kirinya, yang selalu terlihat seperti menanti namun entah apa yang dinantinya ??
Tapi ingin sekali rasanya kutulis tentang dirinya dan kuberi judul “wanita dengan cincin dijari manis kirinya” dan aku udah melakukannya J
*Terinspirasi dari: Seorang wanita yang bercincin dijari manis kirinya J
Komentar